KUKUH, KERAMBITAN - Dalam rangka mengimplementasikan Earmarking Dana Desa tahun anggaran 2022 yang telah diatur melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2021 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan salah satu ketentuan yaitu Alokasi untuk program ketahanan pangan dan hewani paling sedikit 20% (dua puluh per seratus), serta ditegaskan kembali melalui Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi No 7 Tahun 2021 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022 maka pada Selasa (13/12) Pemerintah Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan menyerahkan seperangkat sarana produksi pertanian bagi Kelompok Tani yang ada di Wilayah Desa Kukuh Kerambitan.
Sarana produksi pertanian yang diserahkan langsung oleh Perbekel Desa Kukuh Kerambitan I Nyoman Widhi Adnyana, S.Kom.,M.Pd kepada 4 (empat) kelompok tani yaitu 2 Unit mesin bajak sawah dan 2 unit mesin perontok.
Dalam arahannya, Perbekel Desa Kukuh Kerambitan mengatakan bahwa kegiatan tersebut kategori priotitas yang diarahkan bagian program prioritas nasional sesuai kewenangan Desa dalam rangka untuk mewujudkan Desa tanpa kelaparan sesuai SDG’s Kedua. "Kegiatan ini sesuai dengan apa yang disyaratkan oleh Pemerintah Pusat dengan sasaran pengembangan usaha pertanian, perkebunan, perhutanan, peternakan dan/atau perikanan, pembangunan lumbung pangan Desa, pengolahan pasca panen, dan penguatan ketahanan pangan lainnya yang sesuai dengan kewenangan Desa dan diputuskan dalam Musyawarah Desa. Kaitannya dengan kondisi di Desa Kukuh Kerambitan dalam bidang pertanian ada kendala keterbatasan alat atau sara produksi pertanian. Atas dasar kebijakan pusat dan kondisi di Desa ini maka kita wujudkan program ketahanan pangan melalui Dana Desa tahun 2022 ini dengan memberikan hibah sarana produksi pertanian seperti Mesin Bajak Sawah dan Mesin Perontok Padi kepada kelompok tani yang ada di Desa Kukuh Kerambitan" jelas Perbekel Widhi.
Diharapkan dengan adanya peralatan itu permasalahan usaha pertanian di wilayah Desa Kukuh Kerambitan dapat berkurang dan para kelompok tani dapat produktif dalam mengolah lahan pertanian di Desa. "Alat-alat ini nanti dikelola oleh para kelompok tani di Desa dengan tujuan untuk produktifitas petani dalam pengolahan lahan dan peningkatan hasil pertanian sehingga ketahanan pangan di Desa benar-benar terwujud" ucap Perbekel Kukuh Kerambitan. (*)